Sabtu7/7/2018 Agenda halal bi halal di gelar oleh Dewan Perwakilan Wilayah ( DPW) FSPMI Jawa Timur di kantor DPW Jl. Simo Pomahan. Di hadiri oleh ketua dan wakil PUK FSPMI Jawa Timur. Dan acara hari ini membawa warna baru, karena dengan bertambahnya anggota dari berbagai daerah. Mengemban tema progres ke depan untuk Serikat Buruh.
Home Jawa Timur Selasa, 02 Maret 2021 - 2045 WIBloading... Karyawan PTPN XII di Jember menerima suntikan vaksin COVID-19, Selasa 2/3/2021. Foto/Ist A A A JEMBER - PT Perkebunan Nusantara XII PTPN XII menggandeng PT Rolas Nusantara Medika mulai menggelar vaksinasi massal COVID-19 seluruh karyawan yang beridentitas Kabupaten Jember. Vaksinasi digelar di Aula Serba Guna Kantor Perwakilan Jember PTPN XII, Jalan Gajah Mada - data yang dihimpun, 722 calon penerima vaksin ber-KTP Kabupaten Jember tersebar di beberapa unit kerja PTPN XII. Diantaranya Kebun Banjarsari, Kebun Glantangan, Kebun Gunung Gambir, Kebun Gunung Gumitir, Kebun Kalisanen, Kebun Kotta Blater, Kebun Mumbul, Kebun Renteng, Kebun Silosanen, Kebun Sumber Tengah, Kebun Zeelandia, Kantor Perwakilan Jember, dan Karyawan di unit kerja lain yang terdaftar berdomisili di Kabupaten juga Setahun Wabah COVID-19 Belum Sirna, Puspenerbal Buka Warung Makan GratisDirektur PTPN XII, Siwi Peni menjelaskan, vaksinasi ini bentuk dukungan PTPN XII terhadap program pemerintah. Pihaknya mendapatkan sebanyak 722 dosis vaksin Sinovac dari Dinas Kesehatan Kabupaten Jember melalui anak perusahaan asosiasi, PT Rolas Nusantara Medika. Dosis tersebut diperuntukkan bagi seluruh karyawan PTPN XII yang berdomisili di Jember.“Kami mendapatkan info dari PT Rolas Nusantara Medika kalau PTPN XII mendapatkan jatah sebanyak 722 dosis vaksin. Kami langsung bergerak cepat dan menjadwalkan vaksinasi masal mulai hari ini”, ujar Peni berharap, vaksinasi massal ini dapat berjalan dengan ancar dan segera memutus rantai penyebaran COVID-19 serta pemulihan ekonomi di Kabupaten Jember. “Berharap semua berjalan lancar sesuai harapan, bagi karyawan yang lain, semoga dapat diusahakan secepatnya untuk vaksinasi," anjuran pemerintah agar tidak terjadi kerumunan, maka pelaksanaan di PTPN XII vaksinasi dilakukan dua tahap. Vaksinasi tahap pertama dilaksanakan selama dua hari mulai hari selasa 2/3/2021 sampai Rabu 3/3/2021, mulai pukul pagi hingga pukul WIB dengan jumlah peserta perhari sebanyak 361 orang. Kemudian untuk vaksinasi tahap kedua, rencana 14 hari juga Gubernur Khofifah Minta Bupati Jember Percepat Pengesahan APBD 2021Direktur PT Rolas Nusantara Medika, dr. I Wayan Sulianta menjabarkan, untuk mempercepat vaksinasi ada lima tim vaksinator didatangkan langsung dari tiga fasilitas kesehatan milik PT Rolas Nusantara Medika. Yakni dari RSU Kaliwates Jember, Klinik Rolas Medika Jember, dan Klinik Rolas Medika Banjarsari.“Masing-masing tim terdiri dari lima orang yang akan bertugas di meja registrasi, meja pemeriksaan, meja verifikasi, dan meja observasi setelah vaksin," ungkapnya. vaksinasi covid19 ptpn xii jember pandemi covid 19 karyawan ptpn xii Baca Berita Terkait Lainnya Berita Terkini More 12 menit yang lalu 35 menit yang lalu 38 menit yang lalu 1 jam yang lalu 1 jam yang lalu 1 jam yang lalu
Gedungini terletak di Jalan Brawijaya No. 2 Kelurahan Pocanan, Kecamatan Kota, Kota Kediri, Provinsi Jawa Timur. Lokasi gedung BI ini tepat berada di depan gedung OJK (Otoritas Jasa Keuangan) atau bersebelahan dengan gedung Asuransi Jiwa Sinar Mas MSIG yang joint venture with Mitsui Sumitomo Insurance. Awalnya, gedung BI ini merupakan Kantor
Jember, - PT Perkebunan Nusantara XII PTPN XII bersama PT Rolas Nusantara Medika menggelar vaksinasi massal Covid-19 kepada seluruh karyawan di kantor perwakilan PTPN XII di Jember, Jawa Timur, Selasa 2/3/2021. Direktur PTPN XII, Siwi Peni menjelaskan, sesuai anjuran pemerintah vaksinasi dilakukan dua tahap, yakni tahap pertama dan tahap kedua untuk pengulangan. Kegiatan vaksinasi itu merupakan tahap pertama dan dilaksanakan selama dua hari berturut-turut mulai hari Selasa sampai Rabu. Jumlah peserta per hari sebanyak 361 orang untuk menghindari kerumunan. Kemudian untuk vaksinasi tahap kedua, rencana akan dilaksanakan 14 hari kedepan. “Sebanyak 722 dosis vaksin Sinovac didapatkan dari Dinas Kesehatan Kabupaten Jember melalui anak perusahaan, PT Rolas Nusantara Medika, yang memang diperuntukkan bagi seluruh karyawan PTPN XII yang berdomisili di Kabupaten Jember,” kata Siwi yang memantau langsung kegiatan vaksinasi itu. Dia mengatakan, 722 karyawan penerima vaksin Covid-19 yang ber-KTP Kabupaten Jember itu tersebar di beberapa unit kerja PTPN XII. Diantaranya adalah Kebun Banjarsari, Kebun Glantangan, Kebun Gunung Gambir, Kebun Gunung Gumitir, Kebun Kalisanen, Kebun Kotta Blater, Kebun Mumbul, Kebun Renteng, Kebun Silosanen, Kebun Sumber Tengah, Kebun Zeelandia, Kantor Perwakilan Jember, dan Karyawan di unit kerja lain yang terdaftar berdomisili di Kabupaten Jember. Vaksinasi PTPN XII ini merupakan bentuk dukungan PTPN XII terhadap program pemerintah. “Kita berharap pelaksanaan vaksinasi massal ini dapat berjalan dengan lancar, segera memutus rantai penyebaran Covid-19 serta pemulihan ekonomi di Kabupaten Jember,” ujarnya. Direktur PT Rolas Nusantara Medika dr. I Wayan Sulianta mengatakan, untuk vaksinasi massal ini, ada lima tim vaksinator yang didatangkan dari tiga fasilitas kesehatan milik PT Rolas Nusantara Medika. Yakni, RSU Kaliwates Jember, Klinik Rolas Medika Jember, dan Klinik Rolas Medika Banjarsari. “Masing-masing tim terdiri dari lima orang yang akan bertugas di meja registrasi, meja pemeriksaan, meja verifikasi, dan meja observasi setelah vaksin”, ungkapnya. SEVP Business Support PTPN XII, Wien Irwanto menambahkan, vaksinasi massal PTPN XII merupakan bentuk upaya perusahaan dalam meningkatkan ekonomi berbasis agroindustri. Sebagai salah satu anak perusahaan BUMN Perkebunan padat karya yang bergerak di bidang agroindustri komoditas kopi, karet, kakao, teh, dan tebu ini, juga sangat terpengaruh oleh adanya pandemi Covid-19. Terlebih lagi, sebagian besar unit usahanya terletak di Kabupaten Jember akan sangat berpengaruh pada keberlangsungan tumbuh kembang perusahaan, bahkan ekonomi masyarakat sekitar apabila tidak mendahulukan kesehatan karyawan sebagai motor ekonomi ditengah pandemi. “Selama ini perusahaan telah mengupayakan dengan pemberian vitamin untuk meningkatkan imunitas seluruh karyawan, memberlakukan sistem WFH Work From Home dan lockdown, pengobatan karyawan terinfeksi Covid-19, hingga upaya-upaya preventif lainnya di seluruh unit kerja,” pungkas Wien. Saksikan live streaming program-program BTV di sini Menikmati Panorama Cantik Kebun Teh Kertowono Lumajang LIFESTYLE PTPN XII Mulai Gelar Tebang Tebu Perdana 2023, Serap Pekerja EKONOMI TNI AD dan Kimia Farma Kerja Sama Percepat Vaksinasi Covid-19 NUSANTARA Kasus Covid-19 Naik Lagi, Jokowi Ingatkan Pentingnya Vaksin Booster NASIONAL Rekomendasi Terkini WHO untuk Vaksinasi Covid-19 Manula Masih Perlu Booster INTERNASIONAL 50 Persen Jemaah Haji Asal Jember Lansia, Kemenag Terjunkan Petugas Pendamping NASIONAL
Jember(02/03) – PT Perkebunan Nusantara XII (PTPN XII) menggandeng PT Rolas Nusantara Medika mulai menggelar Vaksinasi massal Covid-19 untuk seluruh karyawan yang beridentitas Kabupaten Jember, pagi tadi. Pelaksanaan vaksinasi ini digelar di Aula Serba Guna Kantor Perwakilan Jember PTPN XII, Jalan Gajah Mada – Jember.
Gedung yang arsitek kuno, nyaman untuk hajatan, parkir luas, tempat strategis di jantung kota, depan Lippo mall Tempatnya bersih. Itu yang terpenting, kamar kecilnya juga bersih dan aromanya segar, tidak bau pesing sebagaimana kamar mandi kamar mandi yang ada, Salah satu aula yg sdh ada sejak tahun 1800 an, oleh Belanda pada waktu itu mungkin bangunan ini dan bangunan lain di tempat ini adalah tempat yg paling megah dan luas pada eranya, sapai sekarangpun masih terasa kemegahanya walopun mungkin banyak bangunan besar dan megah di sekitanya. Nuansa belandanya masih terasa jika berkeliling dikomplek bangunan ini, saat ini gedung ini digunakan untuk acara pernikahan, acara PTPN, pelatihan, rapat, dan lain lain, Bangunan peninggalan jamam luas, tampak kokoh dan nya yg luas cocok untuk tempat mengadakan acara besar semisal pernikahan, seminar atau rapat. Kenangan indahku disini selama ayahku/orang tuaku bekerja di PTPN karyawan baik n ramah.
SekdaKabupaten Jember, Sugiarto menyampaikan bahwa Pemkab Jember berniat untuk melanjutkan proyek pembangunan bandara Notohadinegoro dengan menggandeng PTPN XII agar proyek yang sudah berjalan beberapa tahun ini tidak terbengkalai. Menurut Kaper BPKP Jawa Timur, sangat disayangkan investasi yang sangat besar tidak dimanfaatkan dengan baik.

MUMBULASARI, Radar Jember – PT Perkebunan Nusantara XII PTPN XII berbagi kebahagiaan bersama orang anak yatim piatu dan jompo kurang mampu yang berada di sekitar unit kerja PTPN XII yang tersebar di 9 kabupaten di Jawa Timur, senilai total 202 juta. Kegiatan PTPN XII Berbagi ini digelar rutin tiap tahun oleh PTPN XII dalam rangka peringatan bulan suci Ramadan. Kegiatan PTPN XII berbagi ini bukan pertama kalinya dilakukan. Terhitung baru-baru ini sejumlah bantuan disalurkan oleh PTPN XII mulai dari bantuan satu ton oksigen pada program Pelayanan Oksigen Gratis oleh Pemerintah Provinsi Pemprov Jawa Timur, bantuan penanggulangan bencana erupsi Gunung Semeru di Lumajang, bantuan pembangunan masjid di sekitar unit kerja, bantuan alat bantu jalan kepada para penyandang disabilitas, hingga renovasi bangunan sekolah dan bantuan sarana pendidikan lainnya. Kegiatan sosial tersebut meluas hingga masyarakat sekitar Kebun Mumbulsari Jember. Hal ini dibenarkan oleh SEVP Operation PTPN XII Ir Yualianto. “Ini memang agenda tahunan kami, sebagai bentuk kebersamaan, dari tujuan program TJSL PTPN XII Kebun Mumbul,” kata SEVP Operation PTPN XII Ir Yualianto. Menurutnya, kepedulian sosial dari PTPN mana pun untuk masyarakat harus dibuktikan dengan kegiatan yang bermanfaat. Sebagaimana yang dilakukan oleh PTPN XII di Kebun Mumbul dalam agenda sosial yang dihadiri oleh para petinggi bersama sejumlah anak yatim dan jompo. Setelah pembagian sembako dan santunan usai, kegiatan sosial PTPN XII ini berlanjut dengan pembagian sejumlah peralatan kerja untuk karyawan tebu. Mereka disediakan alat klentek tebu untuk 600 orang. “Kami juga memberikan peralatan kerja untuk membantu produktivitas kinerja mereka. Kalau alat-alatnya mendukung, otomatis kerjaannya aman,” jelasnya kepada Jawa Pos Radar Jember. Pemberian bantuan alat kerja tebu senilai Rp 25 juta tersebut juga tidak kalah meriah dengan pemberian sembako untuk jompo dan anak yatim. Para karyawan menunjukkan ekspresi bahagia ketika menerima sejumlah peralatan kerja dari PTPN XII. “Mereka senang sekali, karena alat-alatnya baru. Semoga kinerjanya bisa mendatangkan kebahagiaan juga nantinya,” tuturnya. Yulianto menambahkan, kegiatan tebar kebahagiaan tersebut merupakan hasil kolaborasi dari beberapa instansi yang konsentrasi di perkebunan. “Banyak pihak yang terlibat dalam kegiatan sosial ini. Di antaranya Kebun Mumbul dan Kormenbun Wilayah Jember, BOM PTPN XII, Bagian Sekretaris Perusahaan Subbagian Komunikasi Perusahaan dan PKBL, Program TJSL tahun 2022 PTPN XII,” pungkasnya. Sebanyak 200 juta lebih telah terkirim untuk program TJSL 2022 se-wilayah PTPN XII kebun se-Banyuwangi, Jember, dan Malang agar dipergunakan bantuan jompo dan yatim, serta bagi-bagi peralatan. ika/mg4/c2/nur MUMBULASARI, Radar Jember – PT Perkebunan Nusantara XII PTPN XII berbagi kebahagiaan bersama orang anak yatim piatu dan jompo kurang mampu yang berada di sekitar unit kerja PTPN XII yang tersebar di 9 kabupaten di Jawa Timur, senilai total 202 juta. Kegiatan PTPN XII Berbagi ini digelar rutin tiap tahun oleh PTPN XII dalam rangka peringatan bulan suci Ramadan. Kegiatan PTPN XII berbagi ini bukan pertama kalinya dilakukan. Terhitung baru-baru ini sejumlah bantuan disalurkan oleh PTPN XII mulai dari bantuan satu ton oksigen pada program Pelayanan Oksigen Gratis oleh Pemerintah Provinsi Pemprov Jawa Timur, bantuan penanggulangan bencana erupsi Gunung Semeru di Lumajang, bantuan pembangunan masjid di sekitar unit kerja, bantuan alat bantu jalan kepada para penyandang disabilitas, hingga renovasi bangunan sekolah dan bantuan sarana pendidikan lainnya. Kegiatan sosial tersebut meluas hingga masyarakat sekitar Kebun Mumbulsari Jember. Hal ini dibenarkan oleh SEVP Operation PTPN XII Ir Yualianto. “Ini memang agenda tahunan kami, sebagai bentuk kebersamaan, dari tujuan program TJSL PTPN XII Kebun Mumbul,” kata SEVP Operation PTPN XII Ir Yualianto. Menurutnya, kepedulian sosial dari PTPN mana pun untuk masyarakat harus dibuktikan dengan kegiatan yang bermanfaat. Sebagaimana yang dilakukan oleh PTPN XII di Kebun Mumbul dalam agenda sosial yang dihadiri oleh para petinggi bersama sejumlah anak yatim dan jompo. Setelah pembagian sembako dan santunan usai, kegiatan sosial PTPN XII ini berlanjut dengan pembagian sejumlah peralatan kerja untuk karyawan tebu. Mereka disediakan alat klentek tebu untuk 600 orang. “Kami juga memberikan peralatan kerja untuk membantu produktivitas kinerja mereka. Kalau alat-alatnya mendukung, otomatis kerjaannya aman,” jelasnya kepada Jawa Pos Radar Jember. Pemberian bantuan alat kerja tebu senilai Rp 25 juta tersebut juga tidak kalah meriah dengan pemberian sembako untuk jompo dan anak yatim. Para karyawan menunjukkan ekspresi bahagia ketika menerima sejumlah peralatan kerja dari PTPN XII. “Mereka senang sekali, karena alat-alatnya baru. Semoga kinerjanya bisa mendatangkan kebahagiaan juga nantinya,” tuturnya. Yulianto menambahkan, kegiatan tebar kebahagiaan tersebut merupakan hasil kolaborasi dari beberapa instansi yang konsentrasi di perkebunan. “Banyak pihak yang terlibat dalam kegiatan sosial ini. Di antaranya Kebun Mumbul dan Kormenbun Wilayah Jember, BOM PTPN XII, Bagian Sekretaris Perusahaan Subbagian Komunikasi Perusahaan dan PKBL, Program TJSL tahun 2022 PTPN XII,” pungkasnya. Sebanyak 200 juta lebih telah terkirim untuk program TJSL 2022 se-wilayah PTPN XII kebun se-Banyuwangi, Jember, dan Malang agar dipergunakan bantuan jompo dan yatim, serta bagi-bagi peralatan. ika/mg4/c2/nur MUMBULASARI, Radar Jember – PT Perkebunan Nusantara XII PTPN XII berbagi kebahagiaan bersama orang anak yatim piatu dan jompo kurang mampu yang berada di sekitar unit kerja PTPN XII yang tersebar di 9 kabupaten di Jawa Timur, senilai total 202 juta. Kegiatan PTPN XII Berbagi ini digelar rutin tiap tahun oleh PTPN XII dalam rangka peringatan bulan suci Ramadan. Kegiatan PTPN XII berbagi ini bukan pertama kalinya dilakukan. Terhitung baru-baru ini sejumlah bantuan disalurkan oleh PTPN XII mulai dari bantuan satu ton oksigen pada program Pelayanan Oksigen Gratis oleh Pemerintah Provinsi Pemprov Jawa Timur, bantuan penanggulangan bencana erupsi Gunung Semeru di Lumajang, bantuan pembangunan masjid di sekitar unit kerja, bantuan alat bantu jalan kepada para penyandang disabilitas, hingga renovasi bangunan sekolah dan bantuan sarana pendidikan lainnya. Kegiatan sosial tersebut meluas hingga masyarakat sekitar Kebun Mumbulsari Jember. Hal ini dibenarkan oleh SEVP Operation PTPN XII Ir Yualianto. “Ini memang agenda tahunan kami, sebagai bentuk kebersamaan, dari tujuan program TJSL PTPN XII Kebun Mumbul,” kata SEVP Operation PTPN XII Ir Yualianto. Menurutnya, kepedulian sosial dari PTPN mana pun untuk masyarakat harus dibuktikan dengan kegiatan yang bermanfaat. Sebagaimana yang dilakukan oleh PTPN XII di Kebun Mumbul dalam agenda sosial yang dihadiri oleh para petinggi bersama sejumlah anak yatim dan jompo. Setelah pembagian sembako dan santunan usai, kegiatan sosial PTPN XII ini berlanjut dengan pembagian sejumlah peralatan kerja untuk karyawan tebu. Mereka disediakan alat klentek tebu untuk 600 orang. “Kami juga memberikan peralatan kerja untuk membantu produktivitas kinerja mereka. Kalau alat-alatnya mendukung, otomatis kerjaannya aman,” jelasnya kepada Jawa Pos Radar Jember. Pemberian bantuan alat kerja tebu senilai Rp 25 juta tersebut juga tidak kalah meriah dengan pemberian sembako untuk jompo dan anak yatim. Para karyawan menunjukkan ekspresi bahagia ketika menerima sejumlah peralatan kerja dari PTPN XII. “Mereka senang sekali, karena alat-alatnya baru. Semoga kinerjanya bisa mendatangkan kebahagiaan juga nantinya,” tuturnya. Yulianto menambahkan, kegiatan tebar kebahagiaan tersebut merupakan hasil kolaborasi dari beberapa instansi yang konsentrasi di perkebunan. “Banyak pihak yang terlibat dalam kegiatan sosial ini. Di antaranya Kebun Mumbul dan Kormenbun Wilayah Jember, BOM PTPN XII, Bagian Sekretaris Perusahaan Subbagian Komunikasi Perusahaan dan PKBL, Program TJSL tahun 2022 PTPN XII,” pungkasnya. Sebanyak 200 juta lebih telah terkirim untuk program TJSL 2022 se-wilayah PTPN XII kebun se-Banyuwangi, Jember, dan Malang agar dipergunakan bantuan jompo dan yatim, serta bagi-bagi peralatan. ika/mg4/c2/nur

Sertamendirikan 38 Posko Tanggap Covid-19 di seluruh kabupaten/kota di Jawa Timur. Baca Juga : Petrokimia Gresik Pastikan Distribusi Pupuk Tak Terimbas PSBB Sementara sejak Maret hingga April 2020, Petrokimia Gresik telah menggelontorkan dana Rp7,9 miliar untuk bantuan sektor kesehatan, sosial, ekonomi, keagamaan hingga pertanian di 20
JEMBER, – MASYARAKAT Jember umumnya tidak banyak yang tahu mengenai sejarah awal mula Kantor Perwakilan Perseroan Terbatas perkebunan Nusantara PTPN XII Jember. Sekilas memang terlihat seperti bangunan kuno peninggalan Belanda, namun siapa sangka ternyata di gedung yang sebelumnya bernama NV Landbouw Maatschappij Oud Djember LMOD itulah pusat tembakau terbaik nomor 2 di dunia pada jamannya. Pemandu Wisata Jember, Hasti Utami menjelaskan, sejarah terbentuknya Kabupaten Jember tidak terlepas dari penjajah belanda yang mampir di Jember dengan mendirikan perkebunan-perkebunan. Dimulai dari tanam paksa di era VOC pada tahun 1700-an, lalu era perusahaan perkebunan belanda terutama LMOD milik George Van Birnie di era 1859. Perusahaan tersebut bergerak dibidang tembakau na-oogst. Dari sinilah kemudian Jember dikenal sebagai penghasil tembakau terbaik nomor 2 di dunia setelah kuba. “Pada 1909 LMOD melebarkan sayap ke komoditi kopi, coklat, karet, dan lain sebagainnya,” terang Hasti yang juga mengutip dari panduan guiding Tamasya Angkutan Wisata Jember. Dia melanjutkan, NV-LMOD awalnya merupakan salah satu perusahaan perkebunan pada masa Kolonial Belanda, dengan luas kebun yang tersebar diseluruh tapal kuda. Demikian, pasca dinasionalisasi oleh pemerintah Indonesia, unit-unit usaha kopi, karet, kakao LMOD saat ini dikelola oleh PTPN XII. “Sementara unit-unit tembakaunya sendiri dikelola terpisah oleh PTPN X,” tuturnya. Hasti juga menceritakan, sejarah NV-LMODsendiri didirikan pada 21 Oktober 1859, sejak saat itu dikenal dengan sentra perkebunan tembakau besoeki Na oogst yang terkenal di pasaran internasional. “Karena melihat potensi perkebunan yang cukup menjanjikan itulah mereka melakukan pelebaran perkebunan dengan merambah ke kakao dan karet,” ungkapnya. Selain kantor PTPN XII, ada Café Rollas yang juga bangunan kuno. “Di atap bangunan masih terlihat penunjuk arah angin yang berupa burung jago,” terangnya. Dia melanjutkan, warisan perkebunan tersebut di satu sisi meninggalkan dampak positif, karena pada masanya perkebunan Indonesia pernah menjadi penghasil tembakau nomor 2 di dunia setelah kuba, kemudian penghasil karet terbaik no 1 di dunia. “Dan itu semu berasal dari perkebunan Glantangan di Jember,” pungkasnya. Jurnalis mg6 Fotografer Achmad Faiz Editor Dwi Siswanto JEMBER, – MASYARAKAT Jember umumnya tidak banyak yang tahu mengenai sejarah awal mula Kantor Perwakilan Perseroan Terbatas perkebunan Nusantara PTPN XII Jember. Sekilas memang terlihat seperti bangunan kuno peninggalan Belanda, namun siapa sangka ternyata di gedung yang sebelumnya bernama NV Landbouw Maatschappij Oud Djember LMOD itulah pusat tembakau terbaik nomor 2 di dunia pada jamannya. Baca Juga Kantor Perkebunan Berasa Berada di Masa Sebelum Merdeka Pemandu Wisata Jember, Hasti Utami menjelaskan, sejarah terbentuknya Kabupaten Jember tidak terlepas dari penjajah belanda yang mampir di Jember dengan mendirikan perkebunan-perkebunan. Dimulai dari tanam paksa di era VOC pada tahun 1700-an, lalu era perusahaan perkebunan belanda terutama LMOD milik George Van Birnie di era 1859. Perusahaan tersebut bergerak dibidang tembakau na-oogst. Dari sinilah kemudian Jember dikenal sebagai penghasil tembakau terbaik nomor 2 di dunia setelah kuba. “Pada 1909 LMOD melebarkan sayap ke komoditi kopi, coklat, karet, dan lain sebagainnya,” terang Hasti yang juga mengutip dari panduan guiding Tamasya Angkutan Wisata Jember. Dia melanjutkan, NV-LMOD awalnya merupakan salah satu perusahaan perkebunan pada masa Kolonial Belanda, dengan luas kebun yang tersebar diseluruh tapal kuda. Demikian, pasca dinasionalisasi oleh pemerintah Indonesia, unit-unit usaha kopi, karet, kakao LMOD saat ini dikelola oleh PTPN XII. “Sementara unit-unit tembakaunya sendiri dikelola terpisah oleh PTPN X,” tuturnya. Hasti juga menceritakan, sejarah NV-LMODsendiri didirikan pada 21 Oktober 1859, sejak saat itu dikenal dengan sentra perkebunan tembakau besoeki Na oogst yang terkenal di pasaran internasional. “Karena melihat potensi perkebunan yang cukup menjanjikan itulah mereka melakukan pelebaran perkebunan dengan merambah ke kakao dan karet,” ungkapnya. Selain kantor PTPN XII, ada Café Rollas yang juga bangunan kuno. “Di atap bangunan masih terlihat penunjuk arah angin yang berupa burung jago,” terangnya. Dia melanjutkan, warisan perkebunan tersebut di satu sisi meninggalkan dampak positif, karena pada masanya perkebunan Indonesia pernah menjadi penghasil tembakau nomor 2 di dunia setelah kuba, kemudian penghasil karet terbaik no 1 di dunia. “Dan itu semu berasal dari perkebunan Glantangan di Jember,” pungkasnya. Jurnalis mg6 Fotografer Achmad Faiz Editor Dwi Siswanto JEMBER, – MASYARAKAT Jember umumnya tidak banyak yang tahu mengenai sejarah awal mula Kantor Perwakilan Perseroan Terbatas perkebunan Nusantara PTPN XII Jember. Sekilas memang terlihat seperti bangunan kuno peninggalan Belanda, namun siapa sangka ternyata di gedung yang sebelumnya bernama NV Landbouw Maatschappij Oud Djember LMOD itulah pusat tembakau terbaik nomor 2 di dunia pada jamannya. Baca Juga Kantor Perkebunan Berasa Berada di Masa Sebelum Merdeka Pemandu Wisata Jember, Hasti Utami menjelaskan, sejarah terbentuknya Kabupaten Jember tidak terlepas dari penjajah belanda yang mampir di Jember dengan mendirikan perkebunan-perkebunan. Dimulai dari tanam paksa di era VOC pada tahun 1700-an, lalu era perusahaan perkebunan belanda terutama LMOD milik George Van Birnie di era 1859. Perusahaan tersebut bergerak dibidang tembakau na-oogst. Dari sinilah kemudian Jember dikenal sebagai penghasil tembakau terbaik nomor 2 di dunia setelah kuba. “Pada 1909 LMOD melebarkan sayap ke komoditi kopi, coklat, karet, dan lain sebagainnya,” terang Hasti yang juga mengutip dari panduan guiding Tamasya Angkutan Wisata Jember. Dia melanjutkan, NV-LMOD awalnya merupakan salah satu perusahaan perkebunan pada masa Kolonial Belanda, dengan luas kebun yang tersebar diseluruh tapal kuda. Demikian, pasca dinasionalisasi oleh pemerintah Indonesia, unit-unit usaha kopi, karet, kakao LMOD saat ini dikelola oleh PTPN XII. “Sementara unit-unit tembakaunya sendiri dikelola terpisah oleh PTPN X,” tuturnya. Hasti juga menceritakan, sejarah NV-LMODsendiri didirikan pada 21 Oktober 1859, sejak saat itu dikenal dengan sentra perkebunan tembakau besoeki Na oogst yang terkenal di pasaran internasional. “Karena melihat potensi perkebunan yang cukup menjanjikan itulah mereka melakukan pelebaran perkebunan dengan merambah ke kakao dan karet,” ungkapnya. Selain kantor PTPN XII, ada Café Rollas yang juga bangunan kuno. “Di atap bangunan masih terlihat penunjuk arah angin yang berupa burung jago,” terangnya. Dia melanjutkan, warisan perkebunan tersebut di satu sisi meninggalkan dampak positif, karena pada masanya perkebunan Indonesia pernah menjadi penghasil tembakau nomor 2 di dunia setelah kuba, kemudian penghasil karet terbaik no 1 di dunia. “Dan itu semu berasal dari perkebunan Glantangan di Jember,” pungkasnya. Jurnalis mg6 Fotografer Achmad Faiz Editor Dwi Siswanto
Jember PT Perkebunan Nusantara XII bersama PT Rolas Nusantara Medika menggelar vaksinasi massal Covid-19 kepada seluruh karyawan di kantor perwakilan PTPN XII di Jember, Jawa Timur, Selasa (2/3/2021). Direktur PTPN XII, Siwi Peni menjelaskan, sesuai anjuran pemerintah vaksinasi dilakukan dua tahap, yakni tahap pertama
Jember, Jawa Timur ANTARA - PT Perkebunan Nusantara XII menjalin sinergi dengan Kejaksaan Negeri Jember dalam penanganan masalah hukum perdata dan tata usaha negara PTUN dengan melakukan penandatanganan nota kesepahaman di Kantor PTPN XII Perwakilan Kabupaten Jember, Jawa Timur, Rabu. Penandatanganan nota kesepahaman itu dihadiri seluruh manajer kebun wilayah Jember PTPN XII, di antaranya manajer Kebun Gunung Gumitir, Sumber Tengah, Silosanen, Kotta Blater, Kalisanen, Mumbul, Renteng, dengan Kepala Kejaksaan Negeri Jember I Nyoman Sucitrawan. "PTPN XII memiliki lahan yang dikelola seluas 80 ribu hektare dan tersebar di beberapa kabupaten di Jawa Timur, paling luas berada di Kabupaten Jember dan Banyuwangi," kata Koordinator Manajer Kebun Wilayah Jember PTPN XII Danang Joko Prasetyo dalam keterangannya di Jember. Menurutnya, MoU tersebut bertujuan mengoptimalkan pelaksanaan tugas dan tanggung jawab para manajer kebun wilayah Jember dalam rangka mengelola aset negara, menyelesaikan masalah hukum perdata dan tata usaha negara, serta meningkatkan efektivitas pelaksanaan kegiatan yang dapat menimbulkan permasalahan hukum. "Oleh karena itu, perlu adanya kerja sama dengan kejaksaan negeri setempat untuk melindungi aset negara tersebut," tuturnya. Kepala Kejari Jember I Nyoman Sucitrawan menjelaskan bahwa secara historis kejari memiliki kewenangan dalam rangka pelaksanaan fungsi bidang perdata dan tata usaha negara. "Keberadaan fungsi tersebut karena merupakan keperluan bagi kegiatan penyelenggaraan pemerintahan saat itu. Sesuai fungsi kejaksaan, jaksa pengacara negara berwenang mendampingi pemerintah dalam permasalahan-permasalahan hukum," katanya. Ia menjelaskan jaksa pengacara negara juga memiliki peran untuk menjaga aset negara, seperti aset milik PTPN XII, serta dapat memberikan bantuan pendampingan hukum atas proses bisnis yang dilakukan oleh PTPN XII. "Hasil dari MoU itu nantinya Kejari Jember dapat memberikan bantuan hukum, yakni dengan memberikan tugas jaksa pengacara negara dalam perkara perdata maupun tata usaha negara," ujarnya. Menurutnya, keberadaan jaksa pengacara negara untuk mewakili manajer kebun berdasarkan surat kuasa khusus dan dapat memberikan pertimbangan hukum, serta sebagai mediator atau fasilitator dalam hal terjadi sengketa. *
vnek72t. 245 218 446 496 362 201 126 440 428

ptpn xii kantor perwakilan jember kabupaten jember jawa timur